Doa Tidur Islam Bismika Allahumma
Berwudhu Sebelum Tidur:
Rasulullah SAW mengajarkan untuk berwudhu sebelum tidur, serupa dengan wudhu yang dilakukan sebelum melaksanakan shalat. Ini mencerminkan pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan saat akan beristirahat. Dalilnya dapat ditemukan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim:
Rasulullah SAW bersabda, "Apabila kamu ingin tidur maka berwudhulah lebih dulu sebagaimana wudhu untuk shalat." (HR Bukhari Muslim)
Baca Doa Apa agar Bisa Tidur?
Dikutip dari laman web NU Online, Rasulullah SAW pernah mengajari Zaid bin Tsabit doa yang bisa mengatasi kesulitan tidur karena Zaid semalaman tidak bisa tidur.
اللَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّومٌ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْنِي
Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.
“Tuhanku, bintang-bintang telah ‘tenggelam’, dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak.
Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.”
Nah, buat kamu yang mengalami susah tidur, kamu bisa baca doa tersebut sebelum tidur sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW kepada Zaid bin Tsabit, ya!
Selanjutnya, kamu bisa cek doa sebelum tidur serta doa bangun tidur dan artinya di bawah ini!
Baca Juga: Simak Tata Cara Sholat Tahajud dan Bacaannya Ini!
TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Allahumma Robbas Samaawaatis Sab'i, Bacaan Doa Bagi yang Susah Tidur, Insomnia agar Cepat Tidur.
Berikut ini adalah beberapa pilihan doa agar cepat tidur dan terhindar dari insomnia.
1. Doa Susah Tidur yang Dibaca Zaid bin Tsabit
Doa ini disebutkan dalam kitab Ibnu Sinni, yang diriwayatkan dari sahabat Zaid bin Tsabit.
Diceritakan, suatu ketika, Zaid mengadu kepada Nabi Muhammad SAW karena ia sedang susah tidur. Kemudian Nabi SAW bersabda, "Katakanlah:
اَللهُمَّ غَارَتِ النُّجُوْمُ وَهَدَاتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّوْمُ لَا تَأْخُذُكَ سِنَةٌ وَلَانُوْمُ، يَا حَيُّ يَاقَيُّوْمُ أَهْدِي لَيْلِي وَأَنِمْ عَيْنِي
"Allahumma ghoorotin nujuum wa haadatil 'uyuun wa anta hayyun qoyyum laa ta'khudzuka sinatun wa laa naum, yaa hayyu yaa qoyyuum, ahdii laylii wa anim 'ainii."
'Ya Allah, bintang-bintang tenggelam dan semua mata tertidur lelap, sedangkan Engkau Mahahidup abadi lagi terus-menerus mengurus makhluk-Mu, Engkau tidak pernah terkena kantuk dan tidak pula tidur. Wahai Yang Mahahidup abadi lagi terus-menerus mengurus makhluk, tenangkanlah malamku dan tidurkanlah mataku.'
Zaid bin Tsabit pun mengucapkan doa tersebut, ternyata Allah SWT melenyapkan kegelisahannya. Hadits ini dinukil dari kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi.
2. Doa Insomnia dengan Membaca Ta'awwudzDoa susah tidur ini juga dicantumkan dalam kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi.
Dalam riwayat Muhammad bin Yahya bin Hibban, dia bercerita bahwa Khalid bin Walid RA terkena penyakit tidak dapat tidur, lalu ia mengadukan hal tersebut kepada Nabi SAW.
Kemudian beliau SAW memerintahkannya agar ber-ta'awwudz ketika hendak tidur dengan membaca kalimat-kalimat Allah yang sempurna agar dilindungi dari kemurkaan-Nya dan dari kejahatan hamba-hamba-Nya serta dari godaan setan dan dari kedatangan mereka kepada dirinya.
Jakarta (ANTARA) - Melafalkan doa sebelum tidur merupakan salah satu cara untuk meminta perlindungan kepada Allah dari godaan setan ataupun bahaya lainnya yang bisa hadir saat seseorang terlelap dalam tidurnya.
Adapun doa bangun tidur dipanjatkan untuk membantu seseorang agar dapat menjalani hari dengan penuh berkah, bersemangat dalam mencari rezeki dan menuntut ilmu, serta dijauhkan dari godaan setan.
Di bawah ini merupakan doa sebelum tidur beserta artinya.
بِسْمِكَ االلّٰهُمَّ اَحْيَا وَبِاسْمِكَ اَمُوْتُBismikallaahuma ahyaa wa bismika amuutu
Artinya: "Dengan menyebut nama-Mu, Ya Allah, aku hidup dan dengan menyebut nama-Mu aku mati"
Lalu, ada juga doa untuk tidur yang kedua, berikut ini doanya:
بِسْمِكَ اللّٰهُمَّ اَحْيَا وَاَمُوْتُBismikallohumma ahya wa amuutu
Artinya: "Dengan menyebut nama-Mu ya Allah, aku hidup dan aku mati".
Selain Doa, dalam Islam juga mengajarkan untuk tidur dalam keadaan bersih, ada baiknya Anda bersih-bersih atau mengambil wudhu sebelum tidur agar tidur lebih nyaman dan terjaga.
Sebagai rasa syukur setelah tidur karena masih diberikan keberkahan dan kesempatan untuk bangun menghirup udara segar dari Allah, maka ada baiknya seorang Muslim memanjatkan doa bangun tidur seperti yang tertulis di bawah ini, beserta artinya.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِىْ اَحْيَانَا بَعْدَمَآ اَمَاتَنَا وَاِلَيْهِ النُّشُوْرُAlhamdu lillahil ladzii ahyaanaa ba'da maa amaa tanaa wa ilahin nusyuur
Artinya : "Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami sesudah kami mati (membangunkan dari tidur) dan hanya kepada-Nya kami dikembalikan".
Itulah bacaan doa sebelum tidur dan doa bangun tidur yang juga dibaca oleh Rasulullah Saw pada saat beliau hendak tidur dan bangun dari tidur. Sebagai umat islam sangat dianjurkan untuk mencontoh apa yang dilakukan Rasulullah Saw.
Baca juga: Doa setelah mimpi buruk, dibaca untuk meminta perlindungan Allah
Baca juga: Doa sebelum dan sesudah makan beserta adabnya dalam ajaran Islam
Baca juga: Mandi junub: niat, tata cara dan sunahnya
Pewarta: Raihan FadilahEditor: Alviansyah Pasaribu Copyright © ANTARA 2024
Dalam Islam, berbagai kegiatan sebaiknya diawali dan juga diakhiri dengan membaca doa, termasuk memanjatkan doa sebelum tidur.
Dengan membaca doa saat hendak tidur, Allah Swt akan menambahkan kebaikan dan melindungi kita dari keburukan saat tidur dan setelah terbangun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya berdoa, Rasulullah Saw juga menganjurkan beberapa amalan baik yang dilakukan sebelum tidur, seperti berzikir dengan membaca surat-surat pendek.
Dihimpun dari laman NU Online, berikut bacaan doa dan amalan yang dapat dilakukan seorang muslim sebelum tidur.
Ada beberapa doa sebelum tidur yang bisa diamalkan. Berikut bacaan doa versi panjang dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya.
بِسْمِكَ رَبِّيْ وَضَعْتُ جَنْبِيْ وَبِكَ أَرْفَعُهُ إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِيْ فَارْحَمْهَا وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا
فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Bismika rabbî wadla'tu janbî wa bika arfa'uhu. In amsakta nafsî farhamhâ. Wa in arsaltahâ fahfazhhâ bimâ tahfazhu bihî 'ibâdakas shâlihin.
Artinya: "Dengan nama-Mu Tuhanku, aku berbaring. Dengan nama-Mu juga aku terbangun. Jika Kau tahan nyawaku, berilah rahmat untuknya. Jika Kau lepaskan nyawaku, peliharalah sebagaimana Kau memelihara para hamba-Mu yang saleh."
Berikut bacaan doa sebelum tidur versi lebih pendek.
بِاسْمِكَ اللهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ
Bismika Allahumma ahyaa aa amuut
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan."
Selain membaca doa, sbelum tidur, kita juga bisa melakukan amalan zikir kepada Allah Swt dengan membaca ayat kursi, surat Al Ikhlas, surat Al Falaq, surah An Nas, dan surat Al Mulk.
Dalam riwayat lain, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur dengan cara sebagaimana berikut:
Hal ini sesuai dengan hadis dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim berikut:
وَرَوَيْنَا فِي صَحِيْحَي الْبُخَارِيْ َومُسْلِمٌ ، عَنْ عَلِيّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قَالَ لَهُ وَلِفَاطِمَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : " إِذَا أَوَيْتُمَا إِلَى فِرَاشِكُمَا ، أَوْ إِذَا أَخَذْتُمَا مَضَاجِعَكُمَا ، فَكَبِّرْا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَسَبْحًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَحَمْدًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ". وَفِيْ رِوَايَةِ : " اَلتَّسْبِيْح أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ ". وَفِي رِوَايَةِ : " اَلتَّكْبِيْرُ أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ ". قَالَ عَلِي : فَمَا تَرَكْتُهُ مُنْذُ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قِيْلَ لَهُ : وَلَا لَيْلَةُ صِفِّيْنِ ؟ قَالَ : وَلَا لَيْلَةَ صِفِّيْنَ.
Artinya: Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim dari Sayyidina Ali KW bahwasanya Rasulullah Saw berkata kepadanya dan Fatimah RA: Apabila kalian berdua beranjak ke tempat tidur atau kalian menuju tempat berbaring, maka bacalah takbir, tasbih dan tahmid masing-masing sebanyak 33 kali. Sayyidina Ali KW. Berkata: Semenjak mendengarkan hal itu, saya tidak pernah meninggalkannya. Sayyidina Ali ditanya, begitu pula dengan perang Shiffin? Sayyidina Ali menjawab: Begitu pula dengan perang Shiffin.
Demikian bacaan doa sebelum tidur dan amalan yang dapat dilakukan. Semoga Allah Swt senantiasa menjaga dan memberikan perlindungan kepada kita ketika tidur.
DALAM menjalankan segala aktivitas, hendaknya kita selalu iringi dengan doa. Begitu juga saat kita hendak mengakhiri aktivitas kita dengan istirahat berupa tidur.
Sebagai orang Islam, penting untuk mengetahui doa saat sebelum dan setelah tidur. Berikut doanya.
Doa sebelum tidur Arab:
اَللّهُمَّ! بِاسْمِكَ أَحْيَا وَبِاسْمِكَ أَمُوْتُ
Doa sebelum tidur latin:
Allâhumma Bismika ahyâ wa bismika amût.
Terjemah: "Ya Allah! Dengan Nama-Mu, aku hidup dan dengan nama-Mu pula aku mati."
Dari Abu Hurairah RA, Nabi SAW berkata, "Apabila salah seorang di antara kamu bangun tidur, berdoalah, 'Segala puji bagi Allah yang telah mengembalikan ruh kepadaku, menyehatkan tubuhku, dan mempersembahkan aku untuk mengingat-Nya.'"
Setelah bangun tidur, hendaknya kita juga memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Doa bangun tidur Arab:
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِى أَحْيَانَا بَعْدَمَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ
Doa bangun tidur latin:
Alhamdulillahil adzi ahyana ba’da ma amatana wa iliahin nusyur.
Terjemah: "Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami kembali setelah mematikan kami dan kepada Allah kami akan dibangkitkan."
Amalan sunnah Nabi Muhammad SAW sebelum tidur
Nabi Muhammad SAW memiliki beberapa amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum tidur. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Sunnah untuk berwudhu sebelum tidur. Hal ini dapat membantu menjaga kebersihan fisik dan rohaniah saat tidur.
Dalil yang menunjukkan keutamaan berwudhu sebelum tidur dapat ditemukan dalam hadits-hadits Nabi Muhammad SAW. Dalam salah satu hadits riwayat al-Bukhari, Nabi bersabda:
“Apabila kamu ingin tidur, hendaklah kamu berwudhu sebagaimana kamu berwudhu untuk salat.” (HR. al-Bukhari, no. 247)
Hadits ini menunjukkan bahwa berwudhu sebelum tidur adalah amalan yang dianjurkan dan memiliki nilai ibadah tersendiri.
Berwudhu sebelum tidur juga dapat melindungi kita dari gangguan setan saat tidur, sebagaimana disebutkan dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Muslim:
“Barangsiapa berwudhu sebelum tidur, maka malaikat akan menjaganya dan setan tidak akan mendekatinya.” (HR. Muslim, no. 2714)
2. Membaca Ayat Kursi sebelum tidur akan mendapatkan keberkahan dan perlindungan dari Allah. Ayat Kursi adalah ayat ke-255 dari Surah Al-Baqarah dalam Al-Quran.
3. Membaca tiga surah pendek yakni Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas sebelum tidur juga dianjurkan. Nabi Muhammad SAW mengajarkan bahwa membaca surah-surah ini memberikan perlindungan dari gangguan setan dan bahaya lainnya.
4. Membaca Doa Sebelum Tidur: Ada beberapa doa khusus yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk dibaca sebelum tidur, seperti doa "Bismika Allahumma amutu wa ahyaa" untuk perlindungan dan doa ampunan.
5. Nabi Muhammad SAW sering mengambil tidur siang yang disebut "qailulah" untuk mendapatkan istirahat sejenak di tengah hari. Ini adalah praktik yang dianjurkan dan bisa memberikan energi tambahan.
Diriwayatkan dalam hadits Abu Nu'aim:
قِيْلُوْا فَإِنَّ الشَّيَاطِيْنَ لاَ تَقِيْلُ
“Tidurlah qailulah (tidur siang) karena setan tidaklah mengambil tidur siang.” (HR. Abu Nu’aim)
Demikian juga atsar dari para shahabat menyebutkan :
رُبَّمَا قَعَدَ عَلَى بَابِ ابْنِ مَسْعُوْدٍ رِجَالٌ مِنْ قُرَيْشٍ، فَإِذَا فَاءَ الْفَيْءُ قَالَ: قُوْمُوا فَمَا بَقِيَ فَهُوَ لِلشَّيْطَانِ. ثُمَّ لاَ يَمُرُّ عَلَى أَحَدٍ إِلاَّ أَقَامَهُ
“Pernah suatu ketika ada orang-orang Quraisy yang duduk di depan pintu Ibnu Mas’ud. Ketika tengah hari, Ibnu Mas’ud mengatakan, “Bangkitlah kalian (untuk istirahat siang), Yang tertinggal hanyalah bagian untuk setan.” Kemudian tidaklah Umar melewati seorang pun kecuali menyuruhnya bangkit.”(HR. Bukhari)
6. Membersihkan gigi sebelum tidur dengan menggunakan siwak atau sikat gigi juga merupakan amalan yang dianjurkan.
7. Sebelum tidur, Nabi Muhammad SAW biasanya menghembuskan, membersihkan, atau menyapu keempat sudut tempat tidur, sambil berdoa agar diberikan perlindungan oleh Allah dari gangguan setan.
Hadits Riwayat Abu Dawud Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Jika salah seorang di antara kalian ingin tidur, hendaklah ia menyapu tempat tidurnya dengan sarungnya, karena ia tidak mengetahui apa yang ada di atas tempat tidurnya sebelum ia datang.”
8. Merutinkan doa-doa pendek dan dzikir sebelum tidur juga merupakan amalan yang baik. Hal ini dapat membantu Anda merasa lebih tenang dan terhubung dengan Allah sebelum tidur.
9. Nabi Muhammad SAW mengajarkan untuk menempatkan tangan kanan di bawah pipi kanan saat tidur dan tangan kiri di atas dada.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Nabi Muhammad SAW menyampaikan:
“Apabila kamu berbaring di tempat tidurmu, maka berwudhulah sebagaimana kamu berwudhu untuk shalat, kemudian berbaringlah pada sisi kananmu, lalu ucapkanlah: ‘Ya Allah, sesungguhnya aku berserah diri kepada-Mu, dan kepada-Mu aku menghadap. Dengan-Mu aku memegang ikatan, kepada-Mu aku menyerahkan urusan, dan dengan-Mu aku bertawakal. Engkau adalah tempat bergantungku dan Engkau adalah Tuhan yang memiliki kekuasaan yang agung.'”
Buat kamu yang belum tahu bacaan-bacaan doa tidur, seperti doa sebelum tidur dan doa bangun tidur, kamu bisa cek beberapa pembahasan ini:
Nah, kamu bisa menonton berbagai kajian Islami pada platform nonton, misalnya YouTube, dengan paket OMG! Nonton dari Telkomsel yang cocok buat streaming.
Jadi, apa doa kalo mau tidur? Cek doa mau tidur di bawah ini!
Baca Juga: Memahami Doa Setelah Adzan: Latin dan Artinya
Kenapa harus membaca doa sebelum tidur?
Dalam Islam, membaca doa sebelum tidur memiliki beberapa makna dan manfaat yang sejalan dengan ajaran agama. Beberapa alasan mengapa doa sebelum tidur sangat dianjurkan dalam Islam meliputi:
Dalam Islam, doa sebelum tidur bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga merupakan bagian penting dari ibadah dan penghormatan terhadap ajaran agama. Meskipun ada berbagai doa yang dapat dibaca sebelum tidur, yang paling penting adalah melakukannya dengan niat tulus dan hati yang khusyu'.(OL-14)
Saat terlelap, tubuh beristirahat dan pikiran menjadi tenang. Dalam Islam, salah satu amalan yang dianjurkan sebelum tidur adalah membaca doa.
Doa sebelum tidur bukan hanya sekadar kebiasaan, tetapi juga sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon perlindungan-Nya. Doa sebelum tidur juga sebagai bentuk kepasrahan dan tawakal kepada Allah SWT.
Hal ini tidak terlepas dari hakikat tidur yang merupakan kematian yang tertunda. Berikut ulasan doa sebelum tidur dan artinya.
"الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ"
"Al-hamdu li l-lahi al-ladhi ahyana ba'da ma amatana wa ilaihi-nnushur."
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah Dia mematikan kami dan kepada-Nya kami akan kembali."
Dengan mengamalkan adab-adab seperti ini sebelum dan setelah tidur, umat Islam diharapkan dapat menjaga kesucian, memperoleh perlindungan dari Allah SWT, dan mendekatkan diri kepada-Nya dalam setiap aspek kehidupan mereka.
Membaca Doa Sebelum Tidur:
Rasulullah SAW juga mengajarkan umatnya untuk membaca doa sebelum tidur sebagai bentuk memohon perlindungan dan rahmat Allah SWT. Salah satu doa yang diajarkan adalah:
Doa Sebelum Tidur Lainya
Ilustrasi tidur (Freepik)
Selain bacaan doa di atas, ada juga beberapa lafal doa yang bisa dibaca sebelum tidur sebagaimana diajarkan oleh para ulama. Dilansir dari laman Muslim.or.id, berikut beberapa lafal doa lain yang bisa dibaca.
1. Diriwayatkan oleh Hudzaifah bin Al-Yaman radhiyallahu 'anhu, Nabi Muhammad SAW ketika beranjak tidur membaca doa berikut :
باسْمِكَ اللَّهُمَّ أمُوتُ وأَحْيَا
Bacaan latin: Bismikallahumma amuutu wa ahyaa.
Artinya: Ya Allah, dengan nama-Mu aku mati dan hidup. (HR. Bukhari no. 6324)
2. Diriwayatkan dari Bara bin Azib radhiyallahu 'anhu, Nabi Muhammad SAW juga pernah membaca doa berikut:
اللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ : وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ ، وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إِلَيْكَ ، رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ ، لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ ، اللَّهُمَّ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ ، وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ
Bacaan Latin: Allahumma aslamtu wajhii ilaik. Wa fawwadhtu amrii ilaik. Wa alja'tu dzahrii ilaik. Raghbatan wa rahbatan ilaik. La malja'a walaa manjaa minka illa ilaik. Allahumma aamantu bi kitaabika alladzii anzalta, wa bi nabiyyika alladzii arsalta.
Artinya: Ya Allah, aku berserah diri kepadamu, kupasrahkan semua urusanku kepada-Mu, dan aku sandarkan diriku kepada-Mu, dengan harap dan takut kepada-Mu. Tidak ada tempat berlindung dan tempat menyelematkan diri dari siksa-Mu, melainkan dengan berjalan menuju-Mu. Ya Allah, aku beriman dengan kitab yang Engkau turunkan dan kepada Nabi yang Engkau utus. (HR. Bukhari no. 6311 dan Muslim no. 2710)
3. Nabi Muhammad SAW mengajarkan doa berikut:
بِاسْمِكَ رَبِّ وَضَعْتُ جَنْبِي ، وَبِكَ أَرْفَعُهُ ، إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِي فَارْحَمْهَا ، وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ عِبَادَكَ الصَّالِحِينَ
Bacaan Latin: Bismika Rabbi wadha'tu janbi. Wa bika arfa'uh. In amsakta nafsii farhamha wa in arsaltaha fahfadzha bimaa tahfadzu bihi ibaadakas shaalihin.
Artinya: Ya Allah, dengan nama-Mu aku meletakkan lambungku. Dan dengan nama-Mu aku bangun darinya. Jika Engkau menahan ruhku, berilah rahmat kepadanya. Dan jika Engkau melepasnya, maka peliharalah sebagaimana Engkau memelihara hamba-hamba-Mu yang saleh. (HR. Bukhari no. 6320 dan Muslim no. 2714)
4. Diceritakan oleh Hafshah radhiyallahu 'anha, bahwa Rasulullah SAW membaca doa berikut menjelang tidur:
اللَّهُمَّ قِنِى عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ
Bacaan Latin: Allahumma qinii adzaabaka yauma tab'atsu ibaadak.
Artinya: Ya Allah, jagalah aku dari siksa-Mu di hari di mana kelak Engkau bangkitkan hamba-hamba-Mu. (HR. Abu Dawud no. 5045 dan disahihkan oleh Ibnu Hajar dalam Fath Al-Baari, 11: 119)
5. Diceritakan oleh Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, bahwasanya Rasulullah SAW membaca doa berikut ketika hendak tidur:
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَكَفَانَا وَآوَانَا فَكَمْ مِمَّنْ لَا كَافِيَ لَهُ وَلَا مُؤْوِيَ
Bacaan Latin: Alhamdulillahi alladzii athamana wa saqaana wa kafaanaa wa aawaanaa fakam mimman laa kaafiya lahu walaa mu'wiya.
Artinya: Segala pujian hanya untuk Allah, Zat yang memberikan makan dan minum, serta mencukupi kebutuhan dan perlindungan kepada kami, betapa banyak orang yang tidak memiliki kecukupan dan perlindungan. (HR. Muslim no. 2715)
Selain membaca doa, sbelum tidur, kita juga bisa melakukan amalan zikir kepada Allah Swt dengan membaca ayat kursi, surat Al Ikhlas, surat Al Falaq, surah An Nas, dan surat Al Mulk.
Dalam riwayat lain, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur dengan cara sebagaimana berikut:
وَرَوَيْنَا فِي صَحِيْحَي الْبُخَارِيْ َومُسْلِمٌ ، عَنْ عَلِيّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قَالَ لَهُ وَلِفَاطِمَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : " إِذَا أَوَيْتُمَا إِلَى فِرَاشِكُمَا ، أَوْ إِذَا أَخَذْتُمَا مَضَاجِعَكُمَا ، فَكَبِّرْا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَسَبْحًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ، وَحَمْدًا ثَلَاثًا وَثَلَاثِيْنَ ". وَفِيْ رِوَايَةِ : " اَلتَّسْبِيْح أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ ". وَفِي رِوَايَةِ : " اَلتَّكْبِيْرُ أَرْبَعًا وَثَلَاثِيْنَ ". قَالَ عَلِي : فَمَا تَرَكْتُهُ مُنْذُ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قِيْلَ لَهُ : وَلَا لَيْلَةُ صِفِّيْنِ ؟ قَالَ : وَلَا لَيْلَةَ صِفِّيْنَ.
Artinya: Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim dari Sayyidina Ali KW bahwasanya Rasulullah Saw berkata kepadanya dan Fatimah RA: Apabila kalian berdua beranjak ke tempat tidur atau kalian menuju tempat berbaring, maka bacalah takbir, tasbih dan tahmid masing-masing sebanyak 33 kali. Sayyidina Ali KW. Berkata: Semenjak mendengarkan hal itu, saya tidak pernah meninggalkannya. Sayyidina Ali ditanya, begitu pula dengan perang Shiffin? Sayyidina Ali menjawab: Begitu pula dengan perang Shiffin.
Demikian ulasan lengkap doa sebelum tidur dan artinya secara lengkap. Perlu diingat, berdoa sebelum tidur merupakan salah satu alaman yang dianjurkan Rasulullah.
Doa tidur tidak hanya doa sebelum tidur, adapula doa setelah bangun tidur. Doa tersebut bisa umat Muslim panjatkan ketika sebelum tidur dan sesudah bangun tidur.
Berdoa adalah salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT. Berdoa adalah amalan paling sederhana dan paling mudah untuk dikerjakan.
Mengutip buku Bahan Ajar Psikologi untuk Keperawatan oleh Mustayah dkk., tidur merupakan suatu keadaan di mana kesadaran terhadap rangsangan lingkungan menjadi berkurang. Tidur adalah suatu perilaku fisiologis yang umum terjadi pada manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdoa sebelum dan sesudah bangun tidur merupakan anjuran dan ajaran langsung dari Rasulullah SAW. Sebagaimana hadits riwayat Tirmidzi, dari Hudzaifah dan Abu Dzarr, mereka mengatakan; jika hendak tidur Rasulullah berdoa, "Dengan menyebut nama-Mu, ya Allah, aku hidup dan aku mati." Sedangkan ketika bangun tidur, beliau berdoa, "Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kamu kembali setelah Dia mematikan kami. Hanya kepadanya kami kembali." (HR Tirmidzi)
Menukil dari buku Berdzikir di dalam Halqah dan Doa Ketika Bangun Tidur: Seri Doa dan Dzikir oleh Imam Nawawi, berikut ini bacaan doa sebelum tidur dan setelah bangun tidur:
بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ
Arab latin: "Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut."
Artinya: "Dengan nama-Mu ya Allah, aku hidup dan aku mati." (Sahih Bukhari, At-Tauhid: 6845).
Doa Sebelum Tidur dan Artinya
4 Doa Sebelum Tidur (Unsplash)
Melansir NU Online, Rasulullah SAW biasanya akan membaca beberapa bacaan dari Al-Qur'an, mulai dari Al-Fatihah, Al-Iklhas, Al-Falaq, hingga An-Nas. Semua surat dan ayat ini sebaiknya dibaca sekali setiap hendak tidur.
Selain membaca beberapa ayat suci Al-Qur'an di atas, umat Islam juga dianjurkan untuk membaca doa sebelum tidur. Pada dasarnya, ada beberapa doa sebelum tidur yang bisa diamalkan.
Berikut bacaan doa sebelum tidur dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.
بِسْمِكَ رَبِّيْ وَضَعْتُ جَنْبِيْ وَبِكَ أَرْفَعُهُ إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِيْ فَارْحَمْهَا وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا
فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Bismika rabbî wadla'tu janbî wa bika arfa'uhu. In amsakta nafsî farhamhâ. Wa in arsaltahâ fahfazhhâ bimâ tahfazhu bihî 'ibâdakas shâlihin.
"Dengan nama-Mu hai Tuhanku, aku berbaring. Dengan nama-Mu juga aku terbangun. Jika Kau tahan nyawaku, berilah rahmat untuknya. Jika Kau lepaskan nyawaku, peliharalah sebagaimana Kau memelihara para hamba-Mu yang saleh."
Berikut bacaan doa sebelum tidur versi lebih pendek.
بِاسْمِكَ اللهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ
Bismika Allahumma ahyaa aa amuut
"Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan."
Membaca Doa Ketika Bangun Tidur
Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca doa ketika bangun tidur sebagai ungkapan syukur atas anugerah hidup yang diberikan kembali oleh Allah SWT. Doa yang diajarkan adalah: